lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN - Lembaga survei Brand Politika mengungkapkan hasil survei pada warga Balikpapan selama 17-24 Juli 2022 lalu. Survei tersebut untuk mengukur kinerja Pemerintah Kota Balikpapan di bawah kepemimpinan Rahmad Mas'ud. Dalam survei opini publik itu dilakukan dengan metode wawancara di seluruh kecamatan Balikpapan dengan total 500 responden. Survei mencakupi permasalahan mendesak di Kota Balikpapan hingga popularitas dan elektabilitas beragam tokoh yang berpotensi maju dalam kontestasi politik 2024 mendatang.
Terkait elektabilitas, Rahmad Mas'ud mash unggul dibandingkan tokoh-tokoh di Kota Minyak yang berpotensi maju dalam pencalonan kepala daerah Balikpapan 2024 mendatang.
Hal itu berdasarkan hasil survei dengan pertanyaan seandainya pemilihan walikota Balikpapan dilakukan hari ini, nama Rahmad Mas'ud mempunyai peluang keterpilihan sangat tinggi dan berbeda signifikan dengan nama-nama lain yang muncul.
"Elektabilitas Rahmad Mas'ud rata-rata sebesar 75%. Sedangkan elektabilitas calon lainnya, baik Walikota maupun Wakil Walikota bersaing kuat dan rendah berada di persaingan. Seperti nama-nama Budiono, Heru Bambang, Syukri Wahid, Ahmad Basir, Abdullah, Risti Utami," kata Direktur Brand Politika, Eko Satiya Hushada dalam rilis survei opini publik beberapa waktu lalu.
Meski elektabilitas Rahmad Mas'ud cukup tinggi, ada beberapa hal permasalahan kota yang mesti menjadi perhatian Pemkot Balikpapan. Seperti permasalahan lingkungan meliputi banjir, kemacetan dan drainase. Yang terakhir pembangunan seperti Infrastruktur jalan, sarana pendidikan dan air bersih.
"Secara umumnya berdasarkan hasil survei yang dianggap paling mendesak bagi warga yakni kestabilan harga sembako dengan 23,8 persen. Lalu ada permasalahan banjir dengan hasil 18,2 persen. Ada juga lapangan pekerjaan dan perekonomian masyarakat dengan presentasi 12 persen," jelas Eko. (lah)
sumber:
Commentaires